Kamis, 08 Mei 2014

Perbedaan Telur Ayam Arab dan Ayam Kampung




Ayam Kampung
Ayam Arab
Cangkang telur berwarna coklat keputihan
Cangkan telur berwarna putih
Warna kuning telur kuning
Warna kuning telur jingga kekuningan
Berat telur lebih berat
Berat telur lebih Ringan
Produksi telur yang kurang baik
Produksi telur yang sangat baik






1.      Cangkang


Gambar1. Perbedaan Telur ayam kampung dan ayam arab
Telur ayam arab memiliki cangkang berwarna lebih terang ketimbang telurayam kampung. Telur ayam kampung berwarna coklat keputihan berbeda dengantelur ayam arab yang memiliki warnaputih kapur




2.      Kuning telur
 










Gambar1. Perbedaan telur ayam arab dan ayam kampung
Kuning telur ayam arab lebih jingga/merah dibandingkan telur ayam kampung. Ini disebabkan oleh tingginya kandungan betakaroten dan omega-3 di dalam telur ayam arab.
3.       Berat dan Produksi Telur
Ayam Arab tergolong penghasil telur produktif yang mulai berproduksi pada umur 25 minggu dengan produksi telur mencapai 300 butir per tahun dengan bobot telur antara 30 – 35 g (Wirawan dan Sitanggang, 2003). Ini berbeda dengan ayam kampung hanya mempunya produktivitas 180 butir pertahun.

Mengenal Ayam Arab



Ayam arab sebagai penghasil daging juga cukup baik, doc jantan yang dipelihara sekitar 2-3 bulan dengan sentuhan pakan yang baik sudah mampu mencapai bobot badan antara 4-5 ons. Warna kulit yang agak kehitaman, dengan daging yang lebih tipis dibanding ayam kampung membuat daging ayam ini kurang disukai oleh konsumen. Akan tetapi bagi sebagian peternak yang kreatif, ayam arab ini dikawin silang dengan ayam kampung.
                                                                  


 Ayam arab sebagai penghasil telur juga cukup baik. Telur ayam arab ini sesungguhnya dihasilkan oleh ayam petelur hasil persilangan ayam ras lokal (leghorn) dan ayam arab. Ayam arab merupakan ayam  pejantan asal Belgia yang kemampuan reproduksinya tinggi, yakni 300 butir per tahun.
Gambar1. Persilangan telur ayam Arab dengan Ayam Petelur

Gambar2. Ayam Arab asli
Ayam arab mudah dikenali dari warna bulunya. Ayam arab dapat dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan jenis bulunya yaitu jenis silver (berwarna putih mengkilap atau orang menyebutnya perak) dan jenis gold (merah). Untuk jenis silver, bulu sepanjang leher berwarna putih mengkilap, bulu punggung putih berbintik hitam, bulu sayap hitam bergaris putih dan bulu ekor dominan hitam bercampur putih. Sedang jenggernya kecil dengan warna merah menyala dan mata hitam dengan dilingkari warna kuning.
Ciri lain ayam arab adalah pada saat umur satu minggu pejantan sudah tumbuh jengger. Induk betina tidak mempunyai sifat mengeram dengan usia produktif sampai umur 1,5 tahun. Dengan pengelolaan yang baik, ayam ini bisa dipupuk sebagai sumber penghasilan yang menguntungkan.
Sisi keunggulan ayam arab antara lain:
·         Harga DOC yang berfluktuasi, kadang lebih tinggi/rendah dibandingkan ayam kampung biasa. Per Agustus 2008 harga doc 3.500/ekor sudah divaksin mareks.
·         Berat telur berkisar antara 35-42,5 gram
·         Warna kerabang telur bervariasi yaitu putih, kekuningan dan putih kecoklatan
·         Harga induk tergolong tinggi (pullet mencapai harga Rp 40.000/ekor)
·         Konsumsi pakan (FCR) relatif kecil karena termasuk tipe kecil
·          Daya seksualitas pejantan tinggi
·         Ayam betina tidak mempunyai sifat mengeram, sehingga masa bertelurnya panjang
·         Bisa dijadikan untuk perbaikan genetik ayam buras

Adapun sisi kelemahan ayam arab antara lain:
·         Wama kulit dan daging agak kehitaman sehingga harga jual masa remaja dan afkirnya relatif rendah
·         Sifat mengeram hampir tidak ada, sehingga butuh mesin tetas untuk menetaskan telurnya atau menggunakan jasa ayam induk ayam kampung, enthok atau yang lainnya.
Bobot badan afkir rendah yaitu sekitar 1 - 1,2 kg

Selasa, 06 Mei 2014

UPAYA PENGEMBANGAN TELUR AYAM ARAB SEBAGAI PENGGANTI TELUR AYAM KAMPUNG di DESA KLAMPOK SINGOSARI MALANG JAWATIMUR

Latar Belakang

1.Ayam arab merupakan ayam buras (bukan ras) yang eksklusif karena memiliki penampilan cantik menyerupai ayam hias
2.Ayam Arab tergolong penghasil telur produktif tinggi yang mulai berproduksi pada umur 25 minggu dengan produksi telur mencapai 300 butir per tahun
3.produktivias telur ayam arab dapat mencapai 60 % per tahun sehingga telur ayam arab dapat menutupi kekurangan maupun mengganti telur ayam kampung sebagai konsumsi masyarakat.
 Tujuan
 Melakukan penyuluhan tentang peternakan ayam arab didesa klakom singosari malang JawaTimur
Mengetahui management pemeliharaan ayam arab dari hulu hingga hilir
Mengetahui tekologi tebaru yang di gunakan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dari ayam arab.
Mengetahui seberapa jauh telur ayam arab sebagai pengganti ayam kampung
 Metode
A.Persiapan Kegiatan meliputi:
1.Perijinan
2.Persiapan Tempat
3.Persiapan alat, bahan, dan perlengkapan dalam pelaksanaan program penyuluhan.
4.Penyusunan Alat Evaluasi Berupa Daftar Kehadiran, Lembar Observasi, Angket serta Lembar Pertanyaan.
B. Pelaksanaan Kegiatan
          Tahap 1:
        •Pemberian materi tentang peternakan ayam arab,Pebedaan kandungan-kandungan nutrisi telur ayam arab dengan telur ayam kampung
             •Dengan menggunakan media LCD
         Tahap2:
           •Pemberian motivasi kepada peternak desa Klampok karena pada dasarnya peternakan ayam arab memberikan prospek yang bagus
C. Evaluasi
Pada tahap ini, seluruh program kegiatan dievaluasi agar diketahui sejauh mana tingkat keberhasilan, baik meliputi: tahap persiapan maupun pelaksanaan kegiatan.
 
D. Monitoring
untuk mengetahui sejauh mana program penyuluhan yang kita lakukan sudah dilakukan dan keberlanjutan program
 
 Media
Media Cetak (pamfleat),
Media Teknologi yaitu dengan persilangan antar bibit unggul seperti Ayam arab x ayam petelur sehingga menghasilkan telur lebih banyak
Gambaran Teknologi
Perkembangan Teknologi Dalam Proses Produksi
Teknologi pakan
Perkembangan Teknologi di Aspek Pemasaran
 
Perkembangan Teknologi dalam Proses Produksi 
vaksin
Mesin tetas
teknologi IB untuk menghasilkan telur  fertil/tetas pada ayam arab
Proses persilangan- persilangan yang akan menjadikan bibit unggul
 
Teknologi pakan 
Bahan pakan nabati yang mempunyai keunggulan kandungan nutrien secara kombinasi dengan bahan pakan hewani dapat menghasilkan ransum dengan kandungan nutrien seimbang.
teknologi perbaikan ransum dapat meningkatkan produktifitas. Seleksi untuk menghilangkan sifat mengeram dapat meningkatkan produksi telur.
Perkembangan Teknologi di Aspek Pemasaran
Telepon
Hand phone
Adanya internet
Dalam bidang transportasi seperti adanya pesawat terbang dapat mempercepat pendistribusian produk dari produsen hingga konsumen.   
Kesimpulan     
  Bahwa produksi telur ayam arab lebih besar dari telur ayam kampung sehingga memungkinkan untuk menutupi kekurangan ketersediaan telur ayam kampung, karena kita tahu telur ayam kampung merupakan telur konsumsi yang digemari masyarakat.